PENGASUTAN BINTANG SEGITIGA
Pada pertemuan 3 sesi kontrol elektromagnetik, yang bertepatan dengan hari Natal ini, akan dibahas mengenai starting motor induksi
tiga fasa dengan cara pengasutan bintang segitiga dari sumber catu daya tiga
fasa. Pengasutan motor induksi tiga fasa secara bintang
segitiga dapat dilakukan dengan
menggunakan saklar manual bintang segitiga atau dengan menggunakan kontaktor magnet.
Suatu belitan stator motor induksi tiga fasa sebagian besar telah di desain untuk tegangan tertentu. Dalam kondisi normal motor selalu di sambung secara segitiga. Dalam pengasutan dengan metode bintang segitiga, pertama kali motor di sambung dengan hubungan bintang (γ) dan setelah motor berputar maksimum baru kemudian sambungan dirubah menjadi hubungan segitiga (Δ).
Jaringan distribusi tegangan rendah PLN pada umumnya memiliki tegangan 220/380 V. Sebuah motor induksi tiga fasa harus digunakan dalam hubungan bintang atau segitiga, tergantung pada jaringannya. Tegangan yang harus dihubungkan dengan motor, biasanya dinyatakan pada nameplat motor tersebut, misalnya 380/660 V.
Jika sebuah motor induksi tiga fasa pada nameplat diberi tanda tegangan 220/380 V, serta misalnya kumparannya harus mendapat tegangan 380 V. Jadi kalau motor dihubungkan dengan jaringan 220/380 V. maka motor harus digunakan dalam hubungan segitiga. Jika digunakan hubungan bintang kumparan stator hanya akan mendapat tegangan 220 V sehingga tegangan yang terlalu rendah akan menyebabkan motor tidak berputar.
1. Pengasutan Menggunakan Saklar Manual Bintang Segitiga
Pengasutan
menggunakan saklar manual bintang segitiga sebuah motor induksi tiga fasa
dihubungkan langsung dengan sumber tegangan tiga fasa menggunakan saklar
bintang segitiga. Pada saat start saklar pada posisi bintang dan pada saat
motor telah berputar maksimum maka saklar segera dipindahkan ke posisi
segitiga. Gambar di bawah ini memperlihatkan rangkaian pengasutan menggunakan saklar
manual bintang segitiga.Suatu belitan stator motor induksi tiga fasa sebagian besar telah di desain untuk tegangan tertentu. Dalam kondisi normal motor selalu di sambung secara segitiga. Dalam pengasutan dengan metode bintang segitiga, pertama kali motor di sambung dengan hubungan bintang (γ) dan setelah motor berputar maksimum baru kemudian sambungan dirubah menjadi hubungan segitiga (Δ).
Jaringan distribusi tegangan rendah PLN pada umumnya memiliki tegangan 220/380 V. Sebuah motor induksi tiga fasa harus digunakan dalam hubungan bintang atau segitiga, tergantung pada jaringannya. Tegangan yang harus dihubungkan dengan motor, biasanya dinyatakan pada nameplat motor tersebut, misalnya 380/660 V.
Jika sebuah motor induksi tiga fasa pada nameplat diberi tanda tegangan 220/380 V, serta misalnya kumparannya harus mendapat tegangan 380 V. Jadi kalau motor dihubungkan dengan jaringan 220/380 V. maka motor harus digunakan dalam hubungan segitiga. Jika digunakan hubungan bintang kumparan stator hanya akan mendapat tegangan 220 V sehingga tegangan yang terlalu rendah akan menyebabkan motor tidak berputar.
1. Pengasutan Menggunakan Saklar Manual Bintang Segitiga
Gambar 1. Rangkaian Pengasutan Menggunakan Saklar Manual Bintang Segitiga
2. Pengasutan Bintang Segitiga Secara Manual Menggunakan Kontaktor Magnet
Pengasutan bintang segitiga secara manual menggunakan kontaktor magnet
dapat dilihat pada gambar di bawah ini, dimana dalam
pengasutan ini terdapat komponen utama yaitu magnetik kontaktor, relai suhu
arus beban lebih (thermal overload relay) dan pusat pengendali.yang terdiri dari 2 buah tombol tekan ON (START) dan 1 buah tombol telan OFF (STOP).Pengasutan bintang segitiga secara manual menggunakan kontaktor magnet dapat digunakan untuk motor induksi tiga fasa berkapasitas
besar. Pada awal pengasutan belitan stator di sambung bintang, tegangan yang
digunakan sekitar 58% dari tegangan nominal utama. Pada tingkat kedua,
sambungan di ubah dari sambungan bintang menjadi sambungan segitiga sehingga
setiap belitan akan mendapat tegangan catu daya yang maksimum. Penagsutan ini disebut secara manual karena pergantian dari hubungan bintang menjadi hubungan segitiga masih menggunakan tangan manusia untuk menekan tombol tekan ON (START) Segitiga.
Gambar 2. Rangkaian Kontrol pengasutan bintang sigitiga manual menggunakan kontaktor magnet
Gambar 3. Rangkaian Utama penagsutan bintang segitiga manual menggunakan kontaktor magnet
3. Pengasutan Bintang Segitiga Secara Otomatis Menggunakan Kontaktor Magnet dan TDR
Pengasutan bintang segitiga secara otomatis sebenarnya hampir sama dengan pengasutan bintang segitiga secara manual menggunakan kontaktor magnet. Perbedaannya terletak pada komponen yang digunakan, pada pengasutan ini hanya digunakan 1 buah tombol tekan ON (START) dan 1 buah tombol tekan OFF (STOP) serta dilengkapi dengan time delay relay (TDR). Sehingga pergantian dari hubungan bintang menjadi hubungan segitiga tidak perlu melibatkan tangan manusia lagi, tapi secara otomatis akan berganti sendiri dalam beberapa menit sesuai dengan seting waktu pada TDR Rangkaian penagsutan bintang segitiga secara otomatis menggunakan kontaktor magnet dan TDR ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini
Gambar 4. Rangkaian Kontrol pengasutan bintang segitiga secara otomatis
Gambar 5. Rangkaian Utama penagsutan bintang segitiga secara otomatis
Gambar 6. Rangkaian Pengawatan pengasutan bintang segitiga secara otomatis
Setelah anda memahami teori tentang pengasutan motor induksi 3 fasa secara bintang segitiga baik yang menggunakan saklar manual maupun yang menggunakan kontaktor magnet, selanjutnya anda dapat mempraktekkanya atau memasang instalasi motor induksi 3 fasa yang dapat diasut secara bintang segitiga baik yang menggunakan saklar manual bintang segitiga maupun yang menggunakan kontaktor magnet dengan menggunakan komponen yang sebenarnya. Untuk itu di bawah kami sajikan lembar kerja (jobsheet) yang akan memandu anda dalam praktikum.
Lembar Kerja (Jobsheet)
Alat dan Bahan
1.
Magnetik kontaktor 220V/50Hz.................................. 3 buah
2. Time Delay Relay (TDR) 220V/50Hz .......................... 1 buah
2. Time Delay Relay (TDR) 220V/50Hz .......................... 1 buah
3.
MCB 1 fasa................................................................. 1 buah
4.
MCB 3 fasa................................................................. 1 buah
5.
Tombol OFF............................................................... 1
buah
6.
Tombol ON................................................................. 2 buah
7.
Saklar bintang segitiga................................................ 1 buah
8.
Motor induksi 3 fasa 380 V........................................ 1 buah
9.
Relai suhu (Thermal Overload Relay).......................... 1 buah
10. Lampu indikator......................................................... 3 buah
11. Kabel
penghubung...................................................... secukupnya
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1.
Gunakanlah pakaian praktik !
2.
Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar
kerja !
3.
Janganlah memberikan sumber tegangan pada rangkaian melebihi
batas yang ditentukan !
4.
Hati-hati dalam melakukan praktik !
Langkah Kerja
Pengasutan dengan Saklar Manual Bintang Segitiga
1.
Siapkanlah alat dan bahan yang akan digunakan untuk
praktikum !
2. Periksalah alat dan bahan sebelum digunakan dan pastikanlah semua alat
dan bahan dalam keadaan baik !
3.
Rangkaialah skema seperti gambar 1 di atas, saklar MCB dalam
keadaan terbuka (off).
4.
Periksakanlah rangkaian yang telah dirangkai dengan teliti dan pastikan sesui skema !
5.
Tutuplah MCB 3 fasa dan pastikanlah sambungan pada
rangkaian telah tersambung dengan baik !
6. Putarlah saklar bintang segitiga pada posisi bintang
terlebih dahulu sampai putaran motor mencapai putaran penuh !
7. Setelah motor berputar beberapa saat pada putaran
penuh, gantilah/pindahlah posisi saklar bintang segitiga ke posisi segitiga dan amatilah
putaran motornya !
8.
Matikanlah motor dengan membuka MCB tiga fasa, maka
motor akan berhenti !
9. Lanjutkan praktek untuk pengasutan motor induksi 3 fasa dengan menggunakan kontaktor magnet!
Pengasutan dengan Kontaktor Magnet Bintang Segitiga secara manual
1.
Siapkanlah alat dan bahan yang akan digunakan untuk
praktikum !
2. Periksalah alat dan bahan sebelum digunakan dan pastikanlah semua alat
dan bahan dalam keadaan baik !
3.
Rangkaialah skema seperti gambar 2 dan gambar 3 di atas,
saklar MCB dalam keadaan terbuka (off).
4.
Periksakanlah rangkaian yang telah dirangkai dengan teliti dan pastikan sesuai skema !
5. Cobalah terlebih dahulu rangkaian kontrolnya dan pastikanlah rangkaian tersebut dapat bekerja dengan baik !
6.
Setelah rangkaian kontrol bekerja dengan baik,
tutuplah MCB 3 fasa dan MCB 1 fasa !
7.
Tekanlah tombol ON bintang sehingga motor akan mulai
berputar dengan pengasutan bintang !
8.
Setelah motor berputar beberapa saat pada putaran
penuh, tekanlah tombol ON segitiga sehingga kontaktor magnet K3 bekerja dan
amatilah putaran motor !
9. Setelah motor berputar beberapa saat, matikanlah motor dengan menekan tombol OFF, maka motor akan berhenti !
9. Setelah motor berputar beberapa saat, matikanlah motor dengan menekan tombol OFF, maka motor akan berhenti !
Penagsutan dengan Kontaktor Magnet Bintang Segitiga secara otomatis
1.
Siapkanlah alat dan bahan yang akan digunakan untuk
praktikum !
2. Periksalah alat dan bahan sebelum digunakan dan pastikanlah semua alat
dan bahan dalam keadaan baik !
3. Rangkaialah skema seperti gambar 4, gambar 5 dan gambar 6 di atas,
saklar MCB dalam keadaan terbuka (off).
4.
Periksakanlah rangkaian yang telah dirangkai dengan teliti dan pastikan sesuai skema !
5. Seting tombol waktu TDR pada posisi 5 menit !
6. Cobalah terlebih dahulu rangkaian kontrolnya dan pastikanlah rangkaian tersebut dapat bekerja dengan baik !
6. Cobalah terlebih dahulu rangkaian kontrolnya dan pastikanlah rangkaian tersebut dapat bekerja dengan baik !
7.
Setelah rangkaian kontrol bekerja dengan baik,
tutuplah MCB 3 fasa dan MCB 1 fasa !
8.
Tekanlah tombol ON (START) bintang sehingga motor akan mulai
berputar dengan pengasutan bintang !
9. Setelah motor berputar selama 5 menit pada putaran
penuh, maka secara otomatis kontaktor magnet K3 akan bekerja sehingga motor akan berputar dengan pengasutan segitiga dan
amatilah putaran motor !
10. Setelah motor berputar beberapa saat, matikanlah motor
dengan menekan tombol OFF, maka motor akan berhenti !
Gambar 2 yang manual kontaktor 2 buat apa ya fungsinya? Kontak bantunya gak terpakai sama sekali...
BalasHapus:v
BalasHapus:v
Hapus:v
HapusTujuan motor di sambung dengan hubungan bintang (γ) dan setelah motor berputar maksimum baru kemudian sambungan dirubah menjadi hubungan segitiga (Δ) apa kak?
BalasHapus