• HOME
  • ABOUT ME
  • OLSHOP
  • VIDEO
  • DAF ISI BUKU

Selasa, 21 Oktober 2014

Membuat Antena Dari Kaleng (Circular Wave Guide) Sebagai Pemfokus Sinyal ke Modem Internet

          Ok sobat blogger, pada kesempatan ini penulis juga ingin mengucapkan selamat kepada Bapak Jokowi dan JK atas dilantiknya menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2014 - 2019 pada tanggal 20 Oktober 2014 yang lalu. Selanjutnya mari kita bahas tentang jenis antena yang lainnya, banyak pengguna modem internet yang sering mengeluh karena mendapatkan sinyal yang kurang baik atau kurang stabil, untuk itu pada pertemuan kali ini penulis akan memberikan informasi tentang cara membuat antenna kaleng sebagai pemandu sinyal melingkar (circular wave guide) agar terkumpul atau menuju ke modem internet yang tentunya berguna untuk meningkatkan performance modem sobat blogger. Caranya tidak terlalu sulit dan dapat dilakukan dengan menggunakan barang bekas yang ada disekitar sobat blogger.
          Disini akan dijelaskan cara membuat antena circular wave guide dengan menggunakan kaleng bekas susu atau kopi. Fungsi antena circular wave guide ini adalah untuk memfokuskan titik penerimaan sinyal pada modem dan antena ini akan efektif jika diarahkan tepat pada BTS yang dikehendaki.  Antena ini cukup efektif dan mudah pembuatannya, tapi disini penulis perlu menjelaskan proses langkah demi langkah tentang cara membuat antena kaleng tersebut agar antena yang telah dibuat dapat bekerja dengan baik dan optimal. 
          Dalam pembuatan modem reflektor ini penulis menggunakan kaleng bekas kopi (lihat gambar 1), tapi sobat blogger bisa menggunakan kaleng bekas lainnya,  misalnya kaleng bekas susu, kaleng bekas cat dan sebagainya, yang penting masih baru dan mengkilap. Antena kaleng ini dikenal ssebagai jenis antena “Pemandu Gelombang Melingkar “ atau “ Circular Wave Guide".

Gambar 1. Kaleng bekas kopi

TEORI DASAR :
Circular Wave Guide
          Jika jari-jari lingkaran penampang Circular Waveguide diketahui maka panjang gelombang terbesar (frekuensi paling rendah) yang dapat dilewatkan dapat dihitung dengan rumus berikut :
R  =  jari-jari (m)
Frekuensi terendah = 3x108 / λo = 3x108 / 3.4r

Contoh:
Kaleng susu dengan diameter 98 mm. Berapa frekuensi terendah yang dapat dilewatkan melalui kaleng tersebut?
λ0 = 2 x Π x r
1.8414 = 3.4122 r = 3.4 r

Jawab :
r = D/2 = 98/2 = 46.5 mm = 0.0465 m
Frekuensi terendah = 3x108 / 3.4 x 0.0465 = 1897533206.83 = 1897.5 MHz
Jika kaleng susu di atas akan dibuat feeder untuk frekuensi 2437 MHz (Channel 6 Wifi) maka mountingnya adalah sebagai berikut : 
Berapa λg/4 dan λ/4 ?
λ = 3 x 108 / 2437 x 106 = 123.1 mm
λ/4 = 123.1 / 4 = 30.775 mm ~ 30.5 mm
λ0 untuk kaleng diameter 98 mm adalah = 3.4 r = 3.4 x 46.5 = 158.1 mm
λg = λ
√1 – (λ/ λ0)2
(λ/ λ0)2 = (123.1 / 158.1)2 = 0.60625
1- (λ/ λ0)2 = 1- 0.60625 = 0.39375
√1 – (λ/ λ0)2 = √0.39375 = 0.6275
λg = 123.1 / 0.6275 = 196.1753 mm
λ g / 4 = 196.1753 / 4 = 49 mm
λ/4
λg/4

LANGKAH KERJA PEMBUATAN :
1. Buatlah lubang modem sekitar 2,5 – 4 Cm dari bagian belakang kaleng untuk Modem 1900 MHz dan sekitar 5 - 8,5 Cm untuk Modem 800 MHz, karena panjang gelombang setiap layanan berbeda.
2. Ukur dan tandai di mana kaleng akan dibor untuk membuat lubang modem internet seperti terlihat pada gambar 2 dan 3 berikut ini.


Gambar 2. Mengukur tinggi lubang modem

Gambar 3. Mengebor kaleng

3. Potong/gunting lubang dan kikir  ujung tepi yang tajam sampai cukup untuk memasukkan modem internet seperti terlihat pada gambar 4 dan 5 berikut ini.

Gambar 4. Memotong/menggunting kaleng

Gambar 5. Mengikir tepi lubang yang tajam

4. Tempelkan beberapa lakban di atas lubang dan memotongnya dengan silet agar terbuka seperti terlihat pada gambar 6 berikut ini.

Gambar 6. Menempelkan dan Memotong lakban pada lubang

5. Pasang atau masukan modem ke dalam slot lubang, rekatkan lakban yang telah dipotong agar membantu menguatkaan pemasangan modem dan mencegah bergerak serta bergesernya modem dari lubang seperti terlihat pada gambar 7 dan 8 berikut ini.

Gambar 7. Memasukan modem ke dalam lubang

Gambar 8.Tampak modem dari dalam kaleng

6. Lubangi/bor di depan lubang slot modem dan pasang dudukan (mounting) untuk tripod kamera atau tripod mikropon pada lubang tersebut seperti terlihat pada gambar 9 berikut ini.

Gambar 9. Memasang dudukan (mounting) tripod

7. Tambahkan kabel USB ekstended yang akan  menghubungkan dari modem ke laptop atau PC seperti terlihat pada gambar 10 berikut ini.

Gambar 10. Memasang kabel USB Ekstended

8. Pasang antena kaleng (Circular Wave Guide) pada tripod kamera atau tripod mikropon, agar didapatkan sinyal yang kuat dan bagus seperti terlihat pada gambar 11 berikut ini.

Gambar 11. Memasang antena kaleng pada tripod

9. Antena kaleng (Circular Wave Guide) sudah siap digunakan dan dihubungkan  untuk menemukan sinyal yang kuat dan bagus pada saat browsing internet seperti terlihat pada gambar 12 berikut ini.

Gambar 12. Antena kaleng siap digunakan untuk browsing internet

   Menerima Kekuatan Sinyal (RSS) berbeda dengan Menerima Indikator Kekuatan Sinyal (RSSI). RSS adalah bilangan bulat positif yang dinyatakan dalam dB dan merupakan rasio kekuatan total sinyal yang dikirim dengan total daya yang diterima, termasuk suara. Sedangkan RSSI adalah bilangan bulat negatif yang dinyatakan dalam -dBm dan merupakan pengukuran kekuatan sinyal/daya, yang memberitahu anda informasi tentang kualitas sinyal itu. 
      Kedua pengukuran ini sering ditemukan pada layar debug modem internet. RSSI dapat terbaca dan ditampilkan dengan jelas ketika kursor mouse diletakkan di atas tempat tertentu pada manajer sambungan. Sedangkan RSS hanya ditemukan di layar debug atau layar tes teknis data/bidang lain, bukan sebagai tombol pada manajer sambungan seperti terlihat pada gambar 13. Jika lebih dekat ke nol RSSI akan semakin kuat sinyalnya, dan jika jauh dari nol RSS akan semakin baik kualitas sinyal yang diterima.
        Jika sobat blogger memiliki modem dengan jenis yang berbeda atau ingin cara yang lebih cepat untuk mendapatkan sinyal yang terbaik, sobat blogger bisa mendirikani antena kaleng yang berisi modem dengan jarak yang benar, dan mengulurkan kabel USB ekstended sampai habis. Tidak perlu menggunakan tripod, cukup taruh di atas anak tangga atau sesuatu yang serupa dan amankan dengan lakban.

Gambar 13. Tampilan debug modem internet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar