• HOME
  • ABOUT ME
  • OLSHOP
  • VIDEO
  • DAF ISI BUKU

Sabtu, 02 Mei 2015

Sensor Gas Alkohol MQ-3

          Selanjutnya kita membahas tentang sensor gas alkohol jenis laiinya yaitu sensor MQ-3 yang biasanya juga digunakan untuk mendeteksi kadar alkohol pada minuman, selain sensor TGS 822 dan sensor TGS 2620 yang telah kita bahas sebelumnya. Oke sobat untuk memahami sensor gas alkohol MQ-3 langsung saja sobat blogger ikuti dan simak uraian berikut ini.
          Sensor gas alkohol MQ-3 harganya lebih murah dibanding dengan jenis sensor gas alkohol lainnya, dengan sensitivitas sensor yang hampir sama. Hanya saja sensor MQ-3 ini mengkonsumsi daya yang cukup besar dibandingkan dengan jenis sensor gas alkohol lainnya, yaitu sekitar 750  mW. Disamping itu pemilihan sensor MQ-3 didasarkan pada pertimbangan sebagai berikut :
-          Kepekaan terhadap alkohol yang tinggi dan rendah terhadap bensin,
-          Waktu respon cepat,
-          Stabil dan tahan lama,
-          Sumber tegangan AC atau DC 5 Volt,
-          Suhu Operasional -10 s/d 70 derajat Celcius

Gambar 1. Bentuk fisik sensor MQ-3

Gambar 2. Dimensi sensor MQ-3

          Elemen sensor MQ-3 terdiri atas lapisan kristal metaloksida (SnO2) dengan konduktivitas yang kecil dalam udara bersih. Resistansi sensor akan berubah-rubah seiring dengan terdeteksinya keberadaan gas alkohol (etanol) oleh elemen sensor. Jika konsentrasi etanol tinggi, maka resistansi sensor akan berkurang sehingga tegangan keluaran akan meningkat. Ketika kristal metal oksida (SnO2) pada kondisi normal yaitu pada suhu kamar, permukaan bahan metal oksida (SnO2) berinteraksi dengan molekul-molekul oksigen yang ada di udara. Atom-atom oksigen akan terabsorpsi dan mengikat elektron bebas yang terdapat pada permukaan metal oksida (SnO2). Di dalam sensor gas, arus listrik mengalir melewati daerah sambungan (grain boundary) dari kristal SnO2. Pada daerah sambungan, penyerapan oksigen mencegah muatan untuk bergerak bebas. Jika konsentrasi gas menurun, proses dioksidasi akan terjadi. Rapat permukaan dari muatan negatif oksigen akan berkurang dan akan mengakibatkan menurunnya ketinggian penghalang dari daerah sambungan. Dengan menurunnya penghalang maka resistansi sensor juga akan ikut menurun.

Gambar 3. Rangkaian dasar aplikasi sensor MQ-3

Keterangan :
A dan B dapat dipertukarkan, asalkan AA dan BB dihubungkan bersama-sama

         Sensor gas alkohol MQ-3 adalah sensor yang cocok untuk mendeteksi kadar alkohol secara langsung, misalnya kadar alkohol pada napas kita. Driver untuk sensor MQ-3 ini sangat sederhana, hanya memerlukan 1 buah resistor variabel. Output sensor MQ-3 dalam bentuk tegangan analog yang sebanding dengan kadar alkohol yang diterima. Interfaxe yang diperlukan juga cukup sederhana, bisa menggunakan ADC yang dapat merespon tegangan 0 volt - 3,3 volt. Nilai resistor yang dipsang pada sensor MQ-3 harus dibedakan terhadap berbagai jenis dan konsentrasi gas yang ada dalam udara bersih, sehingga pada saat menggunakannya perlu dilakukan penyesuaian. Jadi perlu dikalibrasi untuk 0,4 mg / L (sekitar 200 ppm) konsentrasi alkohol di udara dan pada resistansi output sekitar 200 KΩ (100 KΩ s/d 470 KΩ).

Gambar 4. Grafik karakterostik sensor MQ-3

Keterangan :
Rs = Sensor resistance in displayed gases at various concentrations
Ro = Sensor resistance in 200 ppm of ethanol

Tabel 1. Spesifikasi Tehnik Sensor MQ-3


*)klik gambar untuk memperbesar dimensi gambar

Gambar 4. Skema rangkaian aplikasi sensor MQ-3 dengan Arduino


*)klik gambar untuk memperbesar dimensi gambar

Gambar 5. Rangkaian aplikasi sensor MQ-3 dengan IC dan Arduino

2 komentar:

  1. Bang mau nanya, kenapa ya kadang pembacaannya eror, kadang juga sampai min pembacaannya

    BalasHapus
  2. Caranya itu dengan melakukan maaping dengan menentukan batas bawah yaitu dan menentukan constrain( GasPercent,0,100);

    BalasHapus