SCR SEBAGAI SAKLAR PENGAMAN ELEKTRONIK
Untuk kesempatan yang ketiga kalinya pada sesi rangkaian kendali elektronik ini, akan kita bahas penggunaan komponen SCR sebagai saklar pengaman elektronik.
SCR sebagai saklar dapat
dipergunakan sebagai proteksi arus yang mengalir ke beban baik berupa lampu maupun
motor listrik. Pengaturan ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan rangkaian
umpan balik (feed back) yang menghubungkan keluaran SCR ke gate SCR. Beban maksimum yang
dapat ditanggung SCR tergantung pada karakteristik dari SCR tersebut serta
penyulutan yang dilakukan pada gate SCR.
Umpan balik tersebut
tidak dapat langsung dihubungkan dengan gate SCR karena tegangan
keluaran yang dihasilkan keluaran SCR terlampau besar untuk menyulut gate SCR, sehingga perlu tambahan
rangkaian agar SCR tidak rusak. Gambar rangkaian di bawah ini merupakan pemakaian
atau penggunaan komponen SCR sebagai proteksi khususnya proteksi terhadap arus
lebih.
Gambar Rangkaian SCR Sebagai Saklar Pengaman Elektronik
Sumber
tegangan pada rangkaian terebut di atas langsung berasal dari jala-jala PLN 220
Volt, yang langsung disambung seri dengan beban lampu dan SCR. Selanjutnya
untuk rangkaian pengendali diperlukan penyearah tegangan sistem jembatan (bridge
diode) yaitu D1
- D4. Rangkaian pengendali SCR terdiri dari dua buah transistor
yaitu Q1 dan Q2. Apabila beban yang ditanggung SCR
terlampau besar, rangkaian pengendali bekerja dan SCR berada pada kondisi “OFF”.
Besar arus maksimum yang dapat ditanggung SCR dapat ubah-ubah dengan mengatur potensiometer
atau tahanan variabel (VR).
Komponen :
- SCR SN104……………………….….………….. 1 buah
- Dioda BY 127……………………..…………….. 4 buah
- Dioda 1N4001……………..…………………….. 2 buah
- Transistor BC 157 dan BC 157…..……………… @1 buah
- Capasitor 500mF/250 Volt……….…………….… 1 buah
- Resistor 10 KW/10W, 220 W, 0,5 W, …………… @1 buah
- Resistor 470W…………………………………… 2 buah
- Potensiometer 50 KW…………………………… 1 buah
- Lampu (15W, 25W, 40W, 60W) ……………….. 1 buah
- Papan PCB ……………………………………… 1 keping
Alat :
- Multimeter (AVO meter ) ……….………………… 1 buah
- Sumber listrik AC 220 Volt……………………….. 1 unit
- Solder dan kawat timah ……………………….…. 1 buah
- Penyedot timah …………………………………… 1 buah
Langkah Pengerjaan :
1. Siapkan alat dan komponen yang diperlukan pada rangkaian SCR sebagai saklar pengaman elektronik
2. Rakitlah rangkaian pada papan PCB sesuai dengan Gambar rangkaian dan periksalah dengan teliti.
1. Siapkan alat dan komponen yang diperlukan pada rangkaian SCR sebagai saklar pengaman elektronik
2. Rakitlah rangkaian pada papan PCB sesuai dengan Gambar rangkaian dan periksalah dengan teliti.
3. Solderlah sambungan kaki-kaki komponen dengan baik dan
rapi.
4. Sebelum menghubungkan rangkaian ke sumber tegangan,
aturlah potensiometer VR pada kondisi ¼ dari nilai maksimalnya.
5. Setelah diyakini benar, hubungkan rangkaian pada sumber
tegangan AC 220 Volt.
6. Pada tahap pertama, gunakan beban lampu yang berdaya 25W
dan aktifkan atau on-kan saklar ON/OFF.
7. Aturlah potensiometer VR hingga diperoleh arus
pengaturan (setting) untuk beban lampu berdaya 25W .
8. Tambahkan beban berupa lampu berdaya 15W yang dipasang
pararel dengan lampu berdaya 25W.
9. Amatilah perubahan yang terjadi pada rangkaian, jika
terjadi arus beban lebih maka SCR tidak akan bekerja dalam arti beban lampu
akan padam. Dan jika tidak terjadi arus beban lebih maka SCR akan tetap bekerja
dalam arti beban lampu akan tetap menyala.
10. Jika
perangkat berfungsi dengan baik, berarti perangkat siap untuk digunakan sebagai
saklar pengaman elektronik.
SCR SN104 DI GANTI FIR 3D PA BISA MAS
BalasHapusSorry, belum pernah coba gunakan FIR 3D, jika anda mau coba silahkan aja, nanti hasilnya di share ke kami.
BalasHapusapakah bisa rangkaian ini diaplikasikan sebagai transfer switch pada UPS?
BalasHapusITS MY FIGHT SONG (Y)
BalasHapusApakah ada layout untuk pcb nya?
BalasHapusApakah ada layout untuk pcb nya?
BalasHapus