PENGATURAN (REGULASI) TEGANGAN OUTPUT GENERATOR DENGAN MENGGUNAKAN MODUL TH (THROTLE RESPONSE CIRCUIT MODULE)
Modul selanjutnya yang digunakan untuk mengatur tegangan genarator setelah modul GV, modul GX dan modul SE adalah modul TH. Penjelasan singkat mengenai modul TH tersebut diuraikan sebagai berikut :
Modul TH berfungsi untuk membuat tegangan menjadi stabil pada kisaran 68 Volt guna keperluan excitation control system, yaitu tegangan yang mengalir ke modul GV, dan modul FP. Tegangan ini sangat stabil yang diperoleh dengan menggunakan rangkaian Voltage Regulator didalam modul TH, yang terdiri dari IC dan beberapa transistor. Kestabilan tegangan ini sangat diperlukan karena dipakai sebagai besaran standard pembanding untuk keperluan pengendalian eksitasi pada medan Main Generator.
Fungsi lain dari modul TH adalah membangkitkan sinyal sebanding dengan kedudukan gagang throtle. Makin tinggi kedudukan throttle makin besar sinyal yang diberikan dan sebaliknya. Sinyal ini selanjutnya sebagai tegangan yang diperbandingkan dengan tegangan keluaran dari modul SE didalam modul FP yang mengatur kerja transistor untuk keperluan eksitasi Main Generator.
Rangkaian lain dari keluaran modul TH akan mengeluarkan tegangan untuk mengoperasikan solenoid pada governor motor diesel, Operasi solenoid ini akan menghasilkan sinyal yang digunakan untuk mengendalikan putaran motor diesel. Sinyal ini bekerja secara analog dan digital. Sinyal ini dihasilkan oleh sejumlah komponen, seperti beberapa transistor opto isolator pada modul TH.
Rangkaian Modul TH sangat kompak dan rumit karena terdiri dari beberapa IC, transistor opto isolator, diode, dan lain sebagainya, seperti yang terlihat pada gambarberikut ini.
*)untuk memperbesar gambar silahkan klik gambar
Gambar 4. Rangkaian Modul TH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar