SYNCHRONOUSCOPE LINCOLN SEBAGAI PENENTU URUTAN PHASE
PADA KERJA PARALEL GENERATOR SET (GENSET)
Selain lampu-lampu serempak, peralatan yang dapat digunakan untuk menentukan urutan phase kedua genset yang diparalelkan adalah :
2. Synchronouscope Lincoln
Synchronouscope merupakan peralatan khusus yang prinsip kerjanya seperti alat-alat ukur lainnya yaitu berdasarkan penujukkan jarum yang disebabkan adanya sifat elektromagnetis, karena pada dasrnya peralatan ini terdiri dari double volt meter dan double frekuensi meter. Berikut ini ditunjukkan konstruksi synchronouscope lincoln yang merupakan sebuah motor kecil berkutub dua yang mempunyai dua lapisan kumparan dan masing-masing kumparan tersebut dihubungkan pada kedua genset yang akan diparalelkan (lihat gambar 8).
Gambar 8. Konstruksi synchronouscope lincoln
Sebuah kumparan pertama (F) yang dihubungkan dengan jala-jala melalui hambatan Rf yang berfungsi untuk menentukan arus kemagnetan yang tepat sephase dengan tegangan yang dibangkitkan (V). Sedangkan kumparan kedua terletak pada jangkar yang mmpunyai dua lilitan yang dihubungkan paralel dan saling tegak lurus yakni R dan X yang memperoleh arus kemagnetan dari genset yang akan duhubungkan paralel pada tegangan V.
Dengan adanya R yang merupakan hambatan murni maka arus yang mengalir padanya sephase dengan tegangannya, sedangkan arus yang mengalir melalui X yang merupakan induktor murni maka arus lebih mendekati 90 derajat listrik tertinggal (lagging) terhadap tegangannya.
Dengan adanya sifat-sifat di atas maka diperoleh arus kemagnetan yang mengalir pada R murni sephase dengan tegangan V' sedangkan arus kemagnetan yang mengalir pada F akan menimbulkan kemagnetan yang sephase dengan tegangan V. Sebatang jarum penunjuk yang dipasang pada jangkar akan menunjukkan bagaimana keadaan urutan phase tegangan-tegangan yang diserempakan. Jika dalam keadaan serempak (sinkron), yang mana tegangan V dan V' dalam keadaan sephase maka jarum akan menunjuk angka nol (ditengah-tengah). Dalam keadaan seperti inilah kerja paralel kedua genset dapat dilaksanakan. Sedangkan jika genset yang akan diparalelkan tidak dalam keadaan serempak (sinkron) maka jarum akan menunjuk angka di bawah atau di atas nol, tergantung pada tegangan genset yang akan diparalelkan apakah lebih tinggi (cepat) atau lebih rendah (lambat) dari genset yang akan dibantu (lihat gambar 9).
Gambar 9. Jarum penujukan synchronouscope lincoln
Bila kedua genset telah bekerja paralel maka tidak akan ada perbedaan tegangan, frekuensi, phase maupun urutan phase dari kedua genset tersebut. Jadi penujukan volt meter dan frekuensi meter dari masing-masing genset akan sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar