Flushing & Clenaing Sistem Air Conditioner (AC) Mobil

          Setelah sistem AC telah terkontaminasi atau mengalami gagal melakukan kinerja pendinginan, bagian yang paling penting dari servis AC untuk mengembalikan kinerja pendinginan tersebut adalah dengan melakukan FLUSHING sistem AC. Tanpa prosedur flushing yang tepat, membersihkan dan memasang ulang kompresor baru kemungkinan yang nyata untuk mengembalikan kinerja pendinginan sistem AC tidak akan tercapai.

A. PENGERTIAN FLUSHING

          Flushing dilakukan dalam rangka untuk menghilangkan semua kontaminasi (kotoran) dari sistem AC. Dengan flushing partikel terkecil dari kontaminasi penyebab masalah dan terhambatnya fungsi kompresor dengan baik dapat diatasi. Flushing dapat membersihkan sekitar 1/10 satu sendok teh serpihan (kotoran) yang benar-benar menghambat aliran refrigeran dan minyak dalam sistem AC mobil. Prosedur flushing dan pembersihan yang tepat merupakan hal yang sangat penting dalam melakukan flushing dan cleaning sistem AC mobil.

B. KENAPA DAN KAPAN DILAKUKAN FLUSHING

          Kompresor AC harus dilumasi setiap saat, karenaa kompresor AC adalah bagian yang hanya bergerak pada seluruh sistem AC dan satu-satunya alasan kenapa kompresor AC harus diberi minyak dalam sistem. Oleh karena minyak beredar di seluruh sistem, yang berarti bahwa semua komponen seperti kondensor, selang, tabung, evaporator, drier, dan akumulator memiliki beberapa lapisan minyak di dalamnya (internal). Jika kotoran, serpihan atau kontaminasi terjadi dalam sistem AC semua komponen tersebut dapat terpengaruh. Melepaskan minyak dan lapisan (film) minyak di dalam komponen sistem AC akan menghilangkan semua kontaminasi dari sistem AC. Dalam hal ini adalah minyaklah yang menarik, mengumpulkan dan mempertahankan kontaminan dalam sistem AC. Makan menghilaangkan minyak bekas sama dengan menghilangkan atau membersihkan kontaminasi.

         Sistem AC harus di-flushing setiap kali kompresor AC sedang diperbaiki (diganti) atau apabila terdapat indikasi kontaminasi dalam sistem AC. Biasakan untuk membersihkan dan memeriksa tabung orifice (jika sistem dilengkapi dengan komponen tersebut). Tabung orifice dengan penyaring inlet filter akan selalu menjelaskan tentang kondisi sistem AC mobil. Setiap serpihan kotoran atau bahan asing yang ditemukan pada tabung orifice harus menyebabkan kita untuk mencari indikasi lain dari kontaminasi.

Gambar 1. Tabung Orifice

C.  CARA MELAKUKAN FLUSHING & CLEANING

          Langkah-langkah melakukan flushing & cleaning adalah sebagai berikut :

1.  Mengeluarkan Refrigeran

          Recoveri semua refrigeran sesuai dengan kebutuhan sistem AC.

2.  Membongkar sistem AC dan melepas komponen yang tidak perlu di-flushing

          Jangan pernah mencoba untuk flushing komponen-kompone sebagai berikut High Side Muffler Assembli, Receiver Drier, Akumulator, Kompresor, Katup Ekspansi atau Tabung Orifice.

Komponen yang seharusnya tidak perlu di flushing

a.  Blok Konvensional Jenis Katup Ekspansi

          Blok jenis katup ekspansi seperti pada gambar 2 di bawah ini tidak boleh di-flushing Jika kita pikir terdapat hambatan atau penyumbatan pada katup ini, maka harus diganti dengan yang baru.

Gambar 2. Blok Katup Ekspansi

b. Drier dan Akumulator

          Drier dan akumulator harus diganti setiap kali melakukan flushing sistem AC.

Gambar 3. Drier dan Akumulator

c.  High Side Muffler Assembli

          Komponen ini digunakan pada beberapa sistem AC mobil untuk mengurangi apa yang disebut "pumping noise" dari sebuah kompresor. Desain komponen ini tidak memungkinkan di-flushing untuk membersihkan dan menghilangkan semua serpihan kotoran. Bahkan desain muffler yang lebih tua termasuk bagian-bagian kecil di dalamnya yang dibongkar terdapat serpihan kotoran ketika kompresor gagal bekerja.. Jika kita pikir terdapat hambat atau penyumbatan pada komponen ini, jangan mengambil risiko apapun untuk mem-flushing-nya, sebaiknya mengganti dengan komponen yang baru.

Gambar 4. High Side Muffler Assembli

d. Tabung Orifice

          Tabung orifice terdapat macam-macam warna yang berbeda tergantung dari aplikasi sistem AC mobil yang digunakan. Tidak semua sistem AC mobil dilengkapi dengan tabung orifice. Tabung orifice harus diganti setiap kali melakukan lushing sistem AC mobil.

Gambar 5. Macam-Macam Warna Tabung Orifice

e.  Kompresor

          Tidak pernah sebuah kompresor AC di flushing, dan tidak pernah ada waktu, tanpa alasan yang harus kita mengerti untuk memasukkan larutan (solvent) flushing ke dalam kompresor AC.

Gambar 6. Kompresor AC Mobil

3.  Membongkar Komponen Sistem AC Yang Di-flushing

          Untuk mendapatkan hasil terbaik, kita harus melakukan flushing setiap komponen sistem AC secara masing-masing (individual). Melakukan hal yang akan memberikan hasil yang lebih baik dan benar-benar akan menjadi lebih cepat. Pada umumnya untuk menghindari kegagalan kita harus konsentrasi pada flushing sisi tinggi dari sistem ditambah sisi rendah pipa (hose) yang terhubung ke kompresor. Oleh karena itu kita harus melakukan flushing komponen-komponen sebagi berikut :

a.  Pipa (Hose) dari kompresor ke kondensor

          Jika pipa ini mencakup muffler assmbli, maka muffler assembli harus diganti dengan yang baru.

b.  Kondensor 

      Kebanyakan desain kondensor dapat di-flushing dan dibersihkan dengan baik. Pada kebanyakan aplikasi sistem AC mobil model terbaru menggunakan aliran paralel atau desain tabung piccolo, dengan lintasan tabung yang sangat kecil. Flushing kondensor AC tergantung pada kontaminasi dan serpihan kotoran dalam kondensor, jika kontaminasi dan serpihan kotoran terlalu banyak mungkin mustahil untuk membersihkannya dengan baik dan mungkin kondensor harus diganti.

Gambar 7. Kondensor AC Mobil

          Untuk mendapatkan hasil terbaik saat flushing kondensor AC, sebaiknya keluarkan kondensor dari kendaraan (mobil). Tambahkan secukupnya larutan flush untuk pembukaan dan goyangkan kondensor secara bolak-balik. Hal ini akan membantu mendistribusikan larutan flush dan melepasrkan minyak dan kontaminan di seluruh kondensor. Setelah prosedur ini dilakukan, gunakan prosedur flushing biasa untuk memastikan kita telah menghilangkan semua kontaminan yang ada.

c.  High Side Liquid Hose dari kondensor ke :

-     Receiver drier (dan kemudian hose dari drier ke katup ekspansi) atau

-    Tabung orifice, ini akan tergantung pada desain sistem AC tertentu yang kita flushing. Jika kita menghadapi kontaminasi yang ekstrim (minyak gelap atau hitam) dianjurkan bahwa kita juga harus mem-flushing evaporator.

-    Suction hose harus terpasang ke kompresor.

d. Evaporator

          Ketika flushing evaporator (hanya dilakukan dalam kasus ekstrim kontaminasi yang serius) kita harus melepasnya dari kendaraan (mobil) sehingga komponen dapat diatur untuk memindahkan larutan (solvent) flush sepanjang dan memungkinkan untuk pengeringan lengkap dari seluruh minyak dan larutan flush. Oleh karena konfigurasi desain evaporator, maka hampir tidak mungkin untuk "meniup keluar" seluruh minyak dan larutan flush jika evaporator tetap terpasang di kendaraan (mobil).

          Setelah melakukan flushing, tinggalkan evaporator terbuka di udara bebas setidaknya selama 24 jam. Menyemprotkan atau mengalirkan gas bertekanan (udara kering atau nitrogen) berjalan melalui evaporator akan membantu untuk menguapkan larutanflush yang mungkin masih terjebak dalam evaporator. Setiap kali melakukan flushing evaporator dan rencana untuk menvakum sistem AC setidaknya selama 2-3 jam.

Gambar 8. Evaporator AC Mobil

4. Memulai Flushing

          Tergantung pada metode flushing yang kita gunakan, dapat dimulai dengan mendapatkan beberapa larutan flush hingga komponen yang diperlukan. Gunakan gas bertekanan (udara kering atau nitrogen) untuk mendorong larutan flush melalui komponen. Pegang wiper bersih pada ujung komponen yang kita flushing secara berhadapan. Hal ini akan memungkinkan kita untuk menerapkan beberapa tekanan kembali (memegang dan melepaskan wiper untuk bertindak sebagai plug). Bantuan ini untuk mengusir dan menghilangkan kotoran yang mungkin terjebak dalam tempat yang sulit dijangkau. Pastikan untuk melakukan prosedur flush yang sama dalam dua arah, dan melakukan beberapa kali pada setiap komponen.

          Setelah melakukan flushing komponen, biarkan komponen terbuka di udara bebas setidaknya selama 1 jam untuk memastikan sisa larutan flush telah menguap. Perlu diingat bahwa komponen AC tidak akan pernah bisa menjadi "sangat bersih", tetapi jika masih ragu akan kebersihan komponen AC tersebut, kita daapat melakukan flush ulang dalam dua arah..

5. Merakit Ulang atau Mengganti Komponen

          Pasang kembali semua komponen, penggantian receiver drier  atau akumulator harus dipasang lebih dahulu sebelum divakum. Kita juga akan memerlukan ring-O baru dan atau gasket untuk setiap koneksi komponen yang masih terpisah. Ketika memasang ring-O baru atau gasket, tidak perlu menggunakan minyak PAG atau ESTER untuk melumasi seal. Minyak ini sangat higroskopis (menarik kelembaban) dan menerapkan minyak untuk seal pada sendi sambungan bisa menyebabkan karat atau korosi pada sendi sambungan itu. Sebaiknya selalu gunakan pelumas yang dirancang untuk seal ring-O.

6. Membersihkan (Cleaning) Sistem AC

          Untuk mendapatkan hasil terbaik, setelah sistem AC dirakit/dipasang, tapi sebelum benar-benar diseal, bersihkan sistem AC dengan gas nitrogen. Gunakan selang karet berujung pistol semprot dengan seting regulator tekanan gas nitrogen antara 5,0 - 7,0 bar, semprotkan gas nitrogen melalui sistem AC. Halini akan membantu untuk menghilangkan kelembaban yang mungkin masih tertinggal dalam sistem AC setelah di-flushing, dan juga membantu untuk mengurangi jumlah total waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kedalaman vakum sistem AC.

Gambar 9. Selang Semprot Dilengkapi Regulator Tekanan

7. Memvakum, Mengetes Kebocoran dan Mengisi Ulang

          Dengan dirakitnya kembali sistem AC secara lengkap, kita siap untuk mulai memvakum. Kedalaman vakum harus dilakukan untuk setidaknya selama 1 jam pada setiap sistem AC yang telah di-flushing. Sedangkan ketika evaporator telah di-flushing, dianjurkan untuk divakum  minimal selama 2 jam.

          Setelah kondisi vakum telah dicapai, metode cepat yang dapat kita gunakan untuk menguji kebocoran sistem AC adalah dengan memeriksa bahwa setelah beberapa saat sistem masih dalam kondisi vakum. Tetapi metode ini tidak 100% dapat diandalkan karena banyak sistem AC akan mengalami kebocoran di bawah tekanan tetapi tidak di bawah vakum. Metode ini lebih baik, hanya saja mengharuskan kita menutup sumber vakum (off) untuk waktu yang singkat dan memperhatikan penunjukkan pressure gauge. Jika terdapat penurunan/pengurangan vakum, berarti kemungkinan masih ada kelembaban dalam sistem AC atau ada kebocoran sistem AC. Selanjutnya kita harus melakukan vakum lagi selama 15 menit dan melakukan tes ulang.

       Setelah vakum dipastikan selesai, kita siap untuk memulai mengisi refrigeran. Sebelum mengisi refrigeran akukan tes kebocoran pada semua sendi sambungan yang telah dibongkar. Kita dapat menggunakan alat detektor kebocoran elektronik atau tes kebocoran eksternal cairan yang dirancang untuk menunjukkan gelembung terkecil pada titik kebocoran.

        Saat pengisian, selalu gunakan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrik pembuatnya untuk jumlah refrigeran yang harus kita isikan. Setelah diisi, sebelum menghidupkan sistem AC, pastikan telah "mencoba dengan tangan" kopling kompresor setidaknya sebanyak 10 kali. Yang akan menjamin beberapa cairan (refrigeran dan minyak) secara perlahan dihilangkan dari kompresor, dan tidak akan mengalami hidrolik terkunci pada saat start up. Hal ini penting dilakukan untuk memantau pembacaan pressure gauge setelah start up.

8. Melumasi Kompresor

        Semua kompresor TEAMEC telah disuplai minyak pelumas dengan jumlah yang tepat sesuai keperluan sistem AC secara lengkap. Jangan menambahkan minyak ekstra kedalam sistem AC. Jumlah total minyak yang ditambahkan tidak harus melebihi total kapasitas sistem AC. Dengan menambahkan minyak ekstra dalam suatu sistem AC seperti yang dijelaskan di atas akan merusak/menghancurkan sistem AC, kecuali telah dilakukan flushing lengkap secara total.

D.    DISCLAIMER DAN PERINGATAN

1.     Disclaimer

              Semua informasi teknis yang diberikan telah dikumpulkan dari pabrik pembuatnya dan / atau sumber teknis lainnya yang telah diakui. Sementara jika ada sumber informasi lain yang diyakini akurat, penulis tidak menjamin atau merepresentasi keakuratannya dan tidak bertanggung jawab atas kesalahan atau kelalaian. Oleh karena itu, pembaca bertanggung jawab untuk memverifikasi informasi tersebut dan bagaimana seharusnya digunakan atau diterapkan dalam kondisi pengoperasian mereka sendiri. Pembaca bertanggug jawab atas semua risiko yang terkait dengan penggunaan atau interpretasi atau informasi yang diberikan. Tidak ada jaminan bahwa informasi ini diberikan secara langsung berkaitan dengan sistem AC kendaraan (mobil) anda yang mengalami gejala atau masalah khusus.

2.   Peringatan

              Selalu memakai pelindung mata ketika melakukan servis sistem AC. Refrigeran dan sistem AC berada di bawah tekanan. Tumpahan dan kebocoran berkelanjutan dari refrigeran apapun dapat menyebabkan cedera atau kerusakan. Oleh karena itu sepenuhnya terserah kepada pembaca informasi ini untuk mengambil segala tindakan pencegahan dan proteksi yang diperlukan.