• HOME
  • ABOUT ME
  • OLSHOP
  • VIDEO
  • DAF ISI BUKU

Sabtu, 13 September 2014

Membuat Perangkat Strum Ikan Di Sungai

          Selamat berahkir pekan sobat blogger, tapi gak ada salahnya sambil menikmati libur akhir pekan sobat blogger buka-buka dan membaca artikel di blog ini, siapa tahu ada artikel yang bermanfaat bagi sobat blogger dan juga siapa tahu ada buku yang ingin sobat blogger minati dan akhirnya deal deh, hehehe....
          Oke sobat, untuk kali ini penulis akan menyajikan arikel tentang cara membuat perangkat strum ikan di sungai. perangkat ini sangat diperlukan bagi sobat-blogger yang hobi mencari ikan di sungai dengan cara menyetrum menggunakan aliran listrik dari baterai accumulator (aki) motor atau mobil. Sebenarnya perngkat strum ikan ini bukan barang baru, sudah penulis kenal dan pakai ketika penulis masih duduk di bangku sekolah menengah pertama. Oleh karena sampai sekarangpun penulis amati masih banyak juga pengguna perangkat strum ikan ini, maka gak ada salahnya jika penulis juga ingin berbagi ilmu tentang cara pembuatan perangkat strum ikan ini.
          Nah untuk memahami cara pembuatan perangkat strum ikan tersebut berikut ini uraiannya, pertama-tama kita harus mempersiapkan komponen-komponen yang diperlukan terlebih dahulu antara lain sebagai berikut  :
1. Kawat email deameter 0,4 s/d 0,6 mm sekitar ½ Kg dan deameter 0,8 s/d 0,9 mm sekitar ½ Kg.
2. Inti besi atau plat ukuran panjang = 12 Cm dan lebar = 2 Cm, setelah ditumpuk tebalnya 2 Cm.
3. Platina bekas motor vespa 1 buah.
4. Kapasitor 6 s/d 10 buah.
5. Baterai accumulator (aki) 12 Volt / 5-10 AH.
6. Kabel penghubung secukupnya.
7. Sakelar  (power switch) 1 buah.
8. Kawat behl (cor) ukuran 6 atau 7 mm, 1 meter.
9. Serokan ikan berjaring.
10. Box sebagai wadah rangkaian setrum tersebut.

Keberhasilan membuat setrum ikan ini terletak dari lilitan (coil) yang sobat blogger buat, untuk itu di bawah ini penulis akan jelaskan panduan cara membuat lilitan (coil). tersebut. Namun untuk hasil yang lebih baik sobat blogger bisa mencoba-cobanya sendiri, dengan cara mengubah-ubah perbandingan jumlah llilitan atau mengubah besar kecilnya ukuran kawat email.
          Kompoenen pendukungnya antara lain adalah  accu 12V/10AH (2 accu 5AH diparalel lebih baik lagi), platina sebagai pemicu timbulnya tegangan, capasitor untuk meredam percikan api pada platina, saklar sebagai penghubung accu ke kumparan (coil), stick dan jaring sebagai output yang harus kita celupkan ke dalam air sungai, dan capasitor untuk filter output agar tegangan bisa stabil. Jangan  lupa setting platinanya, karena hal itu sangat berpengaruh pada hasil tegangan yang dihasilkan.

Cara Pembuatan :
1.   Siapkan inti besi lunak (plat) dan tumpuklah setebal 2 Cm, setelah itu bungkus atau lapisi dengan prespan (plastik mika), atau bisa juga menggunakan kertas semen serapih mungkin jangan sampai bocor karna untuk menghindari konsleting arus pada lilitan kawat,
2.   Gulung kawat email secara rapi tanpa celah pada inti besi lunak (plat) yang telah di lapisi sebelumnya, setelah nyampai ujung lapisi hasil gulungan ini dengan prespan dan gulung kembali di atasnya, ulangi proses ini hingga 3 s/d 5 lapis, dua ujung kawat tersebut akan menjadi terminal kumparan primer.
3.   Setelah selesai menggulung lapisan primer bungkuslah dengan rapih lagi agar tidak ada kontak langsung dengan lapisan berikutnya (lapisan sekunder),
4.   Gulung dengan kawat email baru yang ukurannya lebih kecil di atas lilitan primer yang telah Anda buat sebelumnya, caranya sama namun jumlah lapisan dibuat sebanyak 5 s/d 7 lapis, kedua ujung kumparan akan menjadi terminal kumparan sekunder.
5.   Ukuran kawat email ini akan mempengaruhi arus output, biasanya pada kumparan primer menggunakan kawat email berdiameter 0,9 mm dan kawaat email sekunder berdiameter 0,6 mm. Untuk mengubah daya keluaran kita dapat mengubah dengan cara mengubah perbandingan jumlah kumparan primer dan sekunder serta diameter kawat email.
6.  Setelah semua penggulungan selesai rakitlah semua komponen yang sudah disiapkan sesuai dengan urutan dan fungsinya seperti dalam skema rangkaian yang ditunjukan pada gambar 1 di bawah ini.
7.  Lakukan pengecekan gulungan setelah komponen terakit semua, sebelum pengecekan siapkan terlebih dahulu bola lampu pijar 10 - 20 W/220 V, setelah siap mulailah pengecekan semua komponen khususnya gulungan yang pertama di buat, dengan mengkonekan saklar dan pasang lampu ke salah satu ujung gulungan tersebut bila lampu menyala redup coba ganti ke salah satu ujung gulungan dan mulailah mengkonekan kembali saklar sampai lampu menyala lebih terang. Bila lampu terlihat menyala terang sama terangnya dengan menyalanya lampu yang lagsung dihubung ke sumber listrik 220 V, berarti gulungan yang dibuat telah berhasil,
8.   Selanjutnya tinggal meletakan dan merapihkan seluruh rangkaian dalam sebuah box yang telah disiapkan, seperti yang terlihat pada gambar 2. di bawah ini.

*)klik gambar untuk memperbesar view

Gambar 1. Skema rangkaian perangkat strum ikan



Gambar 2. Perangkat strum ikan yang sudah jadi

NB:
1.  Hati-hati dalam menggunakan perangkat ini, karena bukan hanya ikan yang tersetrum tetapi anda sendiri dan orang lain juga bisa tersetrum bahkan bisa mematikan.
2. Nyetrum ikan adalah tindakan yang dapat merusak ekosistem dan dilarang, maka pilihlah lokasi yang ikannya sudah besar-besar.

25 komentar:

  1. Kapasitor untuk output ukuaran berapa berapa bos ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu yang masih menjadi rahasia perusahaan, silahkan dihitung sendiri berapa ukuran kapasitas kapasitor yang diperlukan

      Hapus
    2. "Share Electrical Engineering And All Things That Are Useful" artinya apa sih.??
      Goblok orang tanya suruh ngitung sendiri, rahasia perusahaan n'das mu

      Hapus
    3. adminya hanya sok"an, bisa jadi ini artikel nyolong blog sebelah

      Hapus
    4. kasih ilmu setengah"urong karoan setrum gaweane maknyos sok keminter

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  5. Klo platina cpt panas pngaruh diapanya???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Arus listrik yg mengalir terlalu besar shg platina cepat panas, kurangi arus yg mengalir dg memperkecil nilai kapasitor

      Hapus
    2. Mksudnya kpasitornya dtmbh atau dkurangi gan...??
      Klo sya pke kondensor motor 12buah tp msh pnas jg di pltina

      Hapus
  6. Balasan
    1. Bukan arus listrik yang dikurangi kalau platina panas , pastikan kerapatan paltina di pastikan rapat juga ada pengaruh dililitan untuk kawat primer besar kecil ukuran kawat tetep hitungan lilitan 250 lilitan agar iduksi arus listrik stabil bila lebih atu kuarang lilitan dari 250 lilitan selain boros paltina juga platina panas,

      Hapus
    2. Kecuali bila ada memgunakan paralel aki lilitan pakae 400 lilit untuk gulungan primer,di pastikan kerja platina normal tidak panas

      Hapus
  7. Bg mau tanya tu gmbar strum yg da jd pke 2 aki, klo pke 1 aki pke kwat ukuran 0,8 brp ons? dn untuk skundernya ukuran brp mili dn brpa ons bg

    BalasHapus
  8. Saya bingung gimana cara menyambungkan kabel di ke dua stik jaring dan stik on off

    BalasHapus
  9. Saya mau bikin bagai mna gan bisa bantu gak pertma tama bikin ya

    BalasHapus
  10. Klo ikan msih lompat juga'pengaruh dari apa y

    BalasHapus
  11. Bos.kalo kapasitor kira"lbh boros atau irit

    BalasHapus
  12. Bos.kalo kapasitor kira"lbh boros atau irit

    BalasHapus
  13. Sy mw nanya bos,setrumku d tes k lampu pijar 100watt terang tp platina pnas,apanya itu bos

    BalasHapus
  14. Kak strum saya gk matiin ikan apa solusinya kak

    BalasHapus